12 October 2022
Para pecinta mobil klasik, khususnya Volkswagen pastinya tidak akan mau melewatkan event seru yang satu ini. Ya, inilah acara yang paling ditunggu-tunggu, JRVW Festival 2022 yang diselenggarakan pada bulan September lalu.
Setelah 2 tahun lamanya acara ditunda akibat pandemi Covid-19, akhirnya kegiatan ini pun kembali dihelat. Kerinduan penggemar VW terhadap event yang satu ini terbukti dari banyaknya peserta yang ikut berpartisipasi di JRVW 2022. Ada lebih dari 1.200 peserta yang hadir untuk memeriahkan acara ini, lho!
Yuk, ikuti keseruan kami di JRVW 2022 sambil melihat-lihat mobil VW yang ada disini!
Let’s go!
Baca juga: Volkswagen Type 2 T2 (1967-1979)
Event Jogjakarta Rame Volkswagen (JRVW) 2022 diadakan secara bersamaan dengan Jambore Nasional (Jamnas) ke 51 pada 24-25 September 2022 yang bertempat di Jogja Expo Center (JEC). Dengan mengangkat tema “Ngumbar Katresnan”, pihak penyelenggara berharap dapat berbagi kebahagiaan bersama teman-teman penggemar VW di Indonesia.
Ada banyak rangkaian acara yang semakin memeriahkan event kali ini. Beberapa diantaranya yaitu display dan kontes VW, photo competition, gathering, bursa otomotif, pasar kuliner, bakti sosial, shahar kembul bersama dan yang tak kalah serunya, night fun rolling keliling kota Jogjakarta. Wah, pastinya asyik, ya!
Kami berkesempatan untuk mewawancarai seorang panitia JRVW 2022, beliau adalah Guruh. Selain berpartisipasi sebagai panitia event, ternyata ia juga bagian dari komunitas VW Temanggung dan menjabat sebagai Ketua.
Meski menyenangkan, namun tak bisa dipungkiri bahwa terjadi banyak kendala yang dialami oleh Guruh selama event berlangsung. Tapi, berkat bantuan dan kerjasama yang baik dari seluruh tim-nya, semua masalah bisa terselesaikan dan event dapat berjalan dengan lancar sesuai rencana.
Disini, ada banyak sekali pengunjung yang datang dari berbagai daerah. Mulai dari anggota komunitas Volkswagen Indonesia Association (VIA), kolektor, penggemar otomotif bahkan penduduk dari Singapura dan Malaysia pun turut memeriahkan acara ini, lho!
“Guyub, rukun, migunani, paling gak kita tetap jadi satu saudara di se-per-VW-an dan tetap bersaudara walau dimana saja,” pesan Guruh untuk penggemar VW di seluruh dunia.
Volkswagen merupakan salah satu brand otomotif yang cukup terkemuka di Indonesia. Popularitasnya tidak hanya sebatas dikenal oleh kolektor dan penggemar otomotif saja, tapi juga mencangkup masyarakat dari kalangan biasa. Hebat, ya!
Kendaraan asal Jerman ini mulai diperdagangkan di Indonesia sejak tahun 1952 lewat perusahaan importir PT Piola yang kemudian diambil alih oleh PT Garuda Mataram Motor di tahun 1971. Tapi tahukah kalian bahwa sebenarnya, VW sudah masuk ke Tanah Air beberapa tahun sebelum itu, lho!
Sekitar awal tahun 1950-an, terjadi wabah penyakit yang menular di Indonesia sehingga mendorong PBB untuk memberikan bantuan berupa mobil — Beetle dan Combi. Kendaraan ini kemudian dipergunakan oleh Dinas Kesehatan yang saat itu fokus terhadap perawatan kesehatan masyarakat.
Volkswagen terbentuk dari ide Adolf Hitler yang menginginkan sebuah kendaraan murah untuk rakyat Jerman. Dengan menggaet Ferdinand Porsche sebagai perancang, terciptalah Beetle pada tahun 1938. Modelnya yang ikonik dan timeless membuatnya menjadi salah satu mobil klasik yang digemari hingga saat ini.
Kejayaannya tidak hanya terhenti di negara asalnya saja, tapi Beetle mampu menyebar ke seluruh penjuru dunia. Bahkan ia memiliki nama julukan yang berbeda di setiap negara, lho! Sebut saja julukan VW Kodok di Indonesia, Bug di Amerika, dan Vocho di Meksiko. Menarik banget, kan?
Bagi Kunoholics yang belum berkesempatan untuk datang ke event ini, jangan bersedih, ya! JRVW merupakan acara otomotif yang diselenggarakan setiap 2 tahun sekali. Jadi, kepoin terus Instagram mereka (@jogjakartarame_volkswagen ) untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai event-event serta gathering yang akan datang.
Continue Reading
Bookmark
Comments
No Comments Yet