26 April 2022
Mengecat sebuah mobil mungkin adalah proses yang menyenangkan dan menantang. Namun, jika tidak berhati-hati, hal ini juga bisa menjadi pekerjaan yang memiliki resiko yang cukup tinggi lho! Terkadang di dalam proses pengecatan ada beberapa masalah seperti kebocoran gas, atau kecelakaan yang terjadi ketika teknisi tidak memakai peralatan keselamatan yang lengkap.
Hal-hal seperti inilah yang terkadang sering diremehkan atau diabaikan oleh beberapa orang. Alat Pelindung Diri (APD) merupakan salah satu elemen terpenting ketika sedang melakukan proyek restorasi, terlebih lagi pada kegiatan pengecatan yang banyak mengandung berbagai bahan cat beracun serta lapisan perekat.
Dan di bawah ini, kami telah merangkum beberapa macam APD, beserta tips keselamatan yang harus Kunoholics ketahui sebelum memulai proses pengecatan pada mobil.
Semoga membantu!
Baca juga: Proses Pengecatan Ulang pada Mobil Tua
Saat melakukan proses pengecatan, ada banyak resiko kesehatan dan keselamatan yang perlu diperhatikan. Meski terlihat sepele, memakai APD dapat membantu kita terhindar dari bahaya dan resiko yang mungkin terjadi.
Di bawah ini ada beberapa APD yang wajib kalian gunakan ketika sedang mengecat sebuah mobil:
Jika terjadi kesalahan kecil yang secara tidak sengaja menyebabkan percikan cairan kimia ke arah wajah kalian, pastinya cairan tersebut dapat menyebabkan permasalahan yang cukup serius. Apalagi jika cairan tersebut sampai mengenai bagian mata, yang itu sangat berbahaya. Bahkan terburuknya, cairan cat penuh dapat menyebabkan kebutaan lho!
Tidak hanya cairan kimia saja, namun ketika sedang mengamplas atau mengikis panel mobil, akan ada partikel kecil yang melayang. Partikel kecil yang hampir tidak terlihat ini dapat dengan mudah mengiritasi dan menggores permukaan mata kalian.
Untuk itulah, pelindung mata seperti kacamata, goggle, atau face shield sangat diperlukan disini untuk melindungi mata kita dari hal-hal yang tidak diinginkan di atas.
Banyak senyawa berbahaya yang terkandung dalam sebuah kaleng cat yang tentunya akan sangat fatal bagi kesehatan jika senyawa tersebut terhirup masuk ke dalam paru-paru. Tapi, selama kalian menggunakan masker respirator yang tepat, paru-paru akan terlindungi dan kalian akan aman untuk melanjutkan pekerjaan kalian.
Respirator dibuat untuk melindungi kalian dengan menyaring menyaring partikel-partikel seperti asap, debu halus, virus, serta bakteri. Pastikan juga respirator yang akan kalian kenakan memiliki ukuran yang pas di wajah, karena respirator akan kurang efektif dan tidak nyaman jika terlalu besar atau kecil untuk ukuran wajah kita.
Pelindung telinga dapat membantu melindungi kalian dari kebisingan yang bisa merusak pendengaran kalian. Berpaparan lama terhadap suara bising yang berasal dari mesin dapat menyebabkan kerusakan yang serius dan bertambah buruk seiring waktu jika dibiarkan begitu saja.
Telinga merupakan salah satu bagian penting dari tubuh untuk mendengar dunia di sekitar kita. Jika kalian mengalami masalah pendengaran yang fatal, mungkin tidak ada operasi yang bisa menyembuhkan secara total pendengaran kalian.
Maka dari itu, gunakanlah earplug atau earmuff untuk melindungi pendengaran kalian dari suara bising mesin.
Sarung tangan dapat membantu kalian tetap aman dan terhindar dari bahan kimia dalam cat yang bisa masuk ke dalam tubuh kalian. Meski terpapar dalam jumlah kecil, namun tetap saja bisa menyebabkan masalah kesehatan. Ada pula resiko tersiram air keras yang dapat merusak kulit kalian.
Jadi, kenakan sarung tangan pelindung bahan kimia setiap kali kalian menangani bahan cat, dan terutama selama pengamplasan, pencampuran dan penyemprotan cat. Kalian juga tidak boleh memakai sarung tangan yang asal-asalan ya. Tiap jenis sarung tangan memberikan tingkat perlindungan yang berbeda.
Contohnya, sarung tangan lateks tidak cocok digunakan pada saat proses pengecatan karena cepat terdegradasi setelah terkena banyak bahan kimia pada cat. Sedangkan sarung tangan nitril memberikan proteksi yang lebih baik dalam menghalangi bahan-bahan kimia.
Berbagai bahan kimia yang digunakan saat proses pengecatan akan mengancam kesehatan kulit kita. Pelarut pembersih, cat, serta sealer, semua bahan tersebut bisa menjadi kaustik dan menyebabkan penyakit yang serius jika terserap atau bersentuhan langsung dengan kulit.
Kulit yang sering terpapar zat-zat beracun ini juga dapat mengalami gatal, iritasi, ruam, luka bakar, atau bahkan masalah kesehatan yang lebih parah lagi. Makannya, cara terbaik untuk menjaga kulit kalian dari paparan bahan kimia adalah dengan menutupinya menggunakan pakaian pelindung.
Pakaian pelindung tersedia dalam berbagai jenis kain serta tahan terhadap abrasi.
Ada beberapa tips keselamatan dari Kuno ID buat kalian yang akan memulai proses pengecatan mobil. Tips ini tidak hanya berlaku bagi bengkel, tapi juga bagi kalian yang sering memperbaiki mobil di garasi rumah.
• Pastikan area kerja atau garasi kalian memiliki penerangan dan ventilasi yang baik. Cat dan pelarut bodi mobil mengandung kimia berbahaya yang dikenal sebagai senyawa organik volatil (VOC), yang segera terlepas ke udara setelah kaleng cat dibuka. Bahkan senyawa ini dapat bertahan di udara selama 3 hari. Jadi, ketika cat mobil sudah kering, segera buka pintu garasi dan jendela untuk mengeluarkan zat berbahaya yang terperangkap di area kerja.
• Jagalah kebersihan garasi dari tumpahan cat, minyak atau oli, dan kabel-kabel serta peralatan kecil yang berserakan di lantai. Area yang bersih dan rapi akan mengurangi resiko tersandung atau tergelincir.
• Kalian wajib memakai peralatan pelindung sesuai standar yang ditetapkan.
• Selalu sediakan alat pemadam api di bengkel atau garasi kalian.
Proses pengecatan mobil sungguh melibatkan banyak sekali alat dan bahan yang dapat membahayakan keselamatan kita. Untuk itu, APD merupakan atribut yang wajib dikenakan selama menjalani proses ini. Jangan lupa ya, Kunoholics, dalam kegiatan apapun, kita wajib mengutamakan keselamatan kita.
Continue Reading
Bookmark
Comments
No Comments Yet