18 January 2023
VW Beetle atau di Indonesia yang lebih akrab dikenal sebagai VW Kodok adalah salah satu mobil klasik legendaris dengan jumlah penggemar yang terus meningkat tiap tahunnya. Tidak hanya itu saja, komunitas dari mobil imut satu ini juga tergolong solid dan tersebar di berbagai wilayah di dunia.
Tapi, apa sih alasan dibalik popularitas luar biasa Beetle yang dapat bertahan hingga saat ini? Dan kenapa bisa ada banyak sekali orang yang menyukainya?
Kalian pasti penasaran, kan? Untuk dapat mengetahui jawaban di atas, yuk baca artikel kami sampai tuntas!
Baca juga: Volkswagen Beetle (1938-2003) | Explained
Beetle lahir atas mandat langsung Adolf Hitler kepada Ferdinand Porsche untuk membuat sebuah kendaraan ekonomis bagi rakyat Jerman. Meski Adolf Hitler terkenal akan ideologi radikal dan mengakibatkan Perang Dunia II terjadi, namun tanpanya kita tidak akan bisa mengenal Volkswagen Type 1 alias Beetle.
Mobil dengan dua pintu dan bermesin belakang ini diproduksi selama 65 tahun, mulai dari tahun 1938 hingga 2003. Wow, sungguh periode produksi yang lama sekali, ya! Dengan membawa konsep yang unik, Beetle mampu meraih kesuksesan besar dengan lebih dari 21 juta unit yang terjual, menjadikannya mobil terlama dan paling banyak diproduksi. Bravo, Volkswagen!
Tidak hanya disukai oleh para penggemar otomotif saja, tapi bagi orang yang buta mobil sekalipun, Beetle dapat dengan mudah memikat mata dan hati mereka. Alasan utama tentu karena penampilan uniknya, yang berbeda dari mobil pada umumnya. Tidak hanya itu saja, tapi masih ada banyak alasan mengapa Beetle merupakan salah satu mobil klasik yang dicintai oleh banyak orang. Langsung aja, cek ulasan kami di bawah ini.
Kita tidak dapat menyangkal bahwa penampilan VW Beetle berbeda dengan mobil lainnya, sangat imut dan unik. Volkswagen tahu betul bahwa keunggulan Beetle berasal dari desainnya, sehingga selama 65 tahun masa produksi tidak banyak perubahan yang mereka buat.
Bagian interior pun memiliki vibe retro yang kental, ditambah berbagai ornamen dengan detail yang mengagumkan, dan itulah kenapa mobil ini sangat spesial. Dan inilah alasan utama kenapa banyak orang yang menggilai mobil ini meski produksinya sudah berakhir di tahun 2003 lalu.
VW Beetle memang bukanlah sebuah kendaraan yang cocok untuk dipacu dengan kecepatan, karena ia hanya dapat melaju secepat 100 - 300 km/h saja. Tapi kami yakin mobil kecil ini mampu melukiskan senyuman bagi siapapun yang mengendarainya.
Mengemudikan Beetle di jalanan sembari menikmati indahnya pemandangan yang ada di samping kiri dan kanan, akan sangat menyenangkan, bukan?
Mobil yang paling ideal untuk di-custom biasanya adalah mobil yang murah, sederhana, dan tidak terlalu rumit, semua hal itu ada di Beetle. Makanya banyak orang yang berlomba-lomba untuk berkreasi bahkan mengupgrade mobil mereka.
Mulai dari menambahkan fitur keamanan dan entertain, hingga merubah penampilan Beetle menjadi sesuatu yang berbeda dari versi aslinya, merupakan kesenangan tersendiri bagi penggila otomotif custom. Ada banyak contoh Beetle custom di internet yang mungkin bisa menjadi inspirasi bagi kalian.
Di masa awal penjualan, dimana baru saja berakhirnya Perang Dunia II yang menyebabkan perekonomian Jerman hancur, membuat mobil ini sangat diminati oleh masyarakat. Beetle hanya dibekali mesin 4 silinder 1.100 cc hingga 1.500 cc, alhasil konsumsi bahan bakarnya pun tergolong irit.
Adolf Hitler memang secara khusus meminta agar ‘mobil rakyat’ yang dikerjakan Ferdinand Porsche mengadopsi mesin yang ekonomis, sehingga semua masyarakat dari berbagai kalangan dapat mengendarainya. Tidak hanya orang pada masa itu saja yang terbantu, tapi pemilik di masa kini pun pastinya bersyukur oleh iritnya bahan bakar Beetle, ya.
Mobil kuno seringkali diidentikkan dengan perawatan mahal serta spare part langka yang susah ditemukan. Tapi hal itu tidak berlaku untuk mobil Kodok ini ya, Kunoholics!
Perawatan VW Beetle relatif mudah untuk dilakukan, apalagi jika kita rutin tune up, ganti oli dan melakukan pengecekan lainnya. Untuk spare partnya juga mudah didapatkan. Jika kalian tidak bisa menemukan di toko offline, kalian bisa mencarinya secara online. Informasi seputar spare part juga bisa kalian dapatkan di komunitas-komunitas yang ada.
Itulah kelima alasan mengapa VW Beetle sangat dicintai, bahkan hebatnya lagi popularitasnya terus meningkat kian tahunnya, lho! Dari kelima alasan yang kami sebutkan di atas, adakah salah satu atau dua hal yang merupakan alasanmu menyukai Beetle?
Pada dasarnya VW Beetle dapat dengan mudah menarik hati banyak orang karena desainnya yang ikonik. Bahkan tanpa emblem VW pun, semua orang pasti tahu bahwa mobil kecil nan lucu ini adalah Beetle.
Continue Reading
Bookmark
Comments
No Comments Yet