Ford Mustang vs Chevrolet Camaro Generasi Pertama: Manakah Muscle Car yang Terbaik? | Head to Head

28 May 2022

Bagikan

WA
link

Mungkin ini adalah salah satu persaingan otomotif tersengit dimana Ford Mustang dengan Chevrolet Camaro bersaing untuk memperebutkan gelar muscle car terbaik selama beberapa dekade. Dimulai pada pertengahan tahun 1960-an ketika saat itu banyak orang menyukai sports car 2 pintu, yang kemudian membuat produsen-produsen mobil seperti Ford dan General Motor memulai era muscle car.

Ford Mustang yang dirilis tahun 1964 sangat sukses di pasaran, bahkan lebih dari 1 juta unit kendaraan terjual hanya dalam waktu dua tahun pertamanya. GM yang juga melihat peluang tersebut pun mengeluarkan Chevrolet Camaro di tahun 1967. Dan sejak saat itu keduanya menjadi rival berat untuk satu sama lain, bahkan hingga kini.

Dan di artikel Head to Head kali ini, kami akan membahas generasi pertama dari kedua model muscle car legendaris tersebut.

Yuk, mari kita mulai bernostalgia!

Baca juga: BMW Seri 3 E30 vs. Mercedes-Benz C-Class W201 | Head to Head

Ford Mustang (1964-1973)

Ford Mustang Shelby GT350 tahun 1965 (sumber: Ford)

Dibangun berdasarkan sasis Ford Falcon, Ford Mustang diperkenalkan pada tahun 1964-1973, yang kemudian digantikan oleh generasi keduanya. Memiliki 3 desain bodi, yaitu 2-door hardtop, 2-door fastback, dan 2-door convertible, Ford Mustang generasi pertama juga langsung menjadi hit dan sukses besar dengan penjualan yang langsung mencapai 22.000 unit di hari peluncurannya dan 681.000 unit pada tahun pertamanya.

Angka penjualan yang fantastis, bukan? Hal ini menandakan betapa antusiasnya masyarakat Amerika terhadap mobil keluaran Ford ini.

Mesin

Mesin 289 cu V8 Ford Mustang tahun 1965.

Tidak hanya tampilannya saja yang bisa menarik hati banyak orang, namun mesin yang ditawarkan oleh Ford juga tidak kalah menariknya. Persaingan dengan Chevrolet Camaro membuat Ford selalu mengembangkan mesin dan fitur Mustang tiap tahunnya.

Di bawah ini adalah spesifikasi mesin Mustang dengan berbagai macam kapasitas dan tenaga yang berbeda, diantaranya:

- Inline-6: 2.785 cc – 4.986 cc, 106hp – 157 hp, 212 Nm – 325 Nm

- V8: 4.260 cc – 7.030 cc, 166hp – 380hp, 350 Nm – 610 Nm

Ford memang menyediakan berbagai pilihan mesin sesuai dengan kebutuhan konsumennya. Bagi yang senang memakai Mustang sebagai mobil harian, mesin 6-silindernya cukup lincah dan irit bahan bakar. Namun, bagi petrolhead sejati yang gemar akan suara raungan mesin besar dan tenaga melimpah, V8 adalah pilihan yang mutlak.

Nah untuk varian V8, ada pula mesin yang dirancang bersama dengan pembalap Carrol Shelby, yang mana merupakan salah satu mesin Ford yang paling tangguh.

Eksterior

Ford Mustang GT Fastback tahun 1966 (sumber: Ford).

Ford Mustang menjadi ikon sports car Amerika yang memiliki karakteristik sporty, membuatnya dengan mudah mendapatkan hati masyarakat pada saat itu. Bahkan, hingga saat ini desain dari Mustang masih sangat digemari, menjadikannya sebagai mobil klasik yang laris di kalangan kolektor.

Sebagai salah satu pencetus desain muscle car, Mustang sangat identik dengan kap mesin yang panjang dan bagasi yang mumpuni, sehingga jarak sumbu roda pun cukup panjang dibanding sedan biasa. Desainnya pun cenderung macho, dibekali oleh garis garis tegas yang membuatnya gagah di jalan.

Ford Mustang facelift pertama (kiri) dan kedua (kanan) (sumber: Ford).

Dalam masa produksinya yang hampir mencapai 10 tahun, Mustang mengalami facelift sebanyak dua kali, yang mana bodinya semakin memanjang dan melebar. Meski begitu, model headlamp bulat dan lampu belakang yang mengotak tetap dipertahankan.

Uniknya lagi, kalian juga tidak akan menemukan logo Ford disini, melainkan logo kuda Mustang yang masih sama sampai sekarang.

Interior

Interior Ford Mustang generasi pertama (sumber: Pixabay).

Masuk ke dalam, kabin Mustang ini cenderung lebih lega dibanding sports car pada umumnya, apalagi dengan tambahan kursi belakang yang bisa muat dua penumpang lagi. Pada bagian dashboard ber-trim kayu, kalian akan disuguhkan dengan setir yang besar, dengan lima buah indikator yang jelas di belakangnya. Lalu, Ford juga menawarkan berbagai material jok dan warna interior yang dapat disesuaikan dengan selera pembeli.

Ada juga fitur-fitur canggih seperti AC, radio, kursi yang dapat diatur posisi duduknya, dan sabuk pengaman tiga titik, yang saat itu belum menjadi fitur standar di semua mobil.

Chevrolet Camaro (1967-1969)

Chevrolet Camaro RS tahun 1967 (sumber: Chevrolet).

Menjadi bagian dari salah satu mobil muscle car yang sukses, Chevrolet menghadirkan generasi pertama Camaro pada tahun 1967. Camaro diciptakan oleh Chevrolet untuk bersaing dengan Ford Mustang, yang pada saat itu memonopoli pasar kendaraan.

Kendaraan produksi Chevrolet ini tersedia dalam konfigurasi hardtop maupun convertible 2-pintu, dengan menggunakan platform yang sama dengan Pontiac Firebird. Hampir semua mobil Camaro diproduksi di dua pabrik di AS yaitu Norwood, Ohio dan Van Nuys, California.

Generasi pertama berlangsung hanya dalam 3 tahun sampai tahun 1969 dan kemudian digantikan dengan generasi keduanya.

Mesin

Mesin 302 cu V8 Chevy Camaro Z28 (sumber: Chevrolet).

Sama seperti Ford Mustang, Camaro pun memiliki pilihan mesin yang beragam dengan dua pilihan konfigurasi mesin yaitu 6-silinder dan V8.

- Inline-6: 3.769 cc - 4.096 cc, 141 hp – 157 hp, 298 Nm – 319 Nm

- V8: 4.637 cc – 6.997 cc, 202 hp – 435 hp, 393 Nm – 624 Nm

Mesin 6 silinder-nya memang sekilas mirip dengan yang ditawarkan di Mustang, namun perbedaan signifikan ada pada varian V8-nya, yang mana tenaga tertinggi nya mencapai 435 hp. Tenaga yang lebih melimpah dari Ford itu lah yang menjadi daya tarik Camaro.

Eksterior

Chevrolet Camaro SS tahun 1968 (sumber: Chevrolet).

Tak kalah dari Mustang, Camaro juga memiliki eksterior yang stylish dengan berbagai pilihan warna yang menarik. Bahkan, dari dimensinya saja, Camaro ini juga mirip-mirip dengan Mustang. Kunoholics juga pasti tidak terlalu asing dengan desain dari Camaro karena mobil ini merupakan model yang dipakai dalam film Transformer yang memainkan karakter sebagai Bumblebee.

Chevrolet Camaro SS tahun 1967 yang berperan sebagai Bumblebee di film Transformers 4 (sumber: Worldcarfans).

Meski sederhana, namun beberapa perubahan eksterior terjadi di tiap tahunnya demi menandingi Mustang. Terdapat 4 trim eksterior, yaitu Sport, RS, SS, dan Z28.

Chevrolet Camaro RS tahun 1969 (sumber: Chevrolet).

Dengan grill depan yang berwarna serba hitam dan lampu sinyal bulat yang tersembunyi di bawah bemper seakan menambahkan kesan maskulin pada mobil ini. Memang tidak salah lagi bahwa Camaro merupakan rival yang sebanding dengan Mustang.

Interior

Interior Chevy Camaro Convertible tahun 1967 (sumber: Joe Ross).

Pada bagian interior, Camaro dapat dibilang sedikit lebih sempit dari Mustang. Namun, desain kabin ini memiliki kesan minimalis, dengan menampilkan cukup dua panel instrumen dashboard saja untuk indikator kecepatan dan RPM. Penggunaan trim chrome pun tak kalah mewah dari kayu yang dipakai pada Mustang.

Kesimpulan

Persaingan antara Ford Mustang dan Chevrolet Camaro memang begitu kompetitif mulai dari generasi pertamanya hingga generasi terkini. Baik Mustang maupun Camaro, keduanya memiliki keunggulan masing-masing, sehingga akan sulit jika harus memilih diantara kedua muscle car hebat ini, apalagi kalau keduanya menawarkan mesin yang sama-sama berkarisma.

Jika dapat diringkas, Mustang dengan citranya yang kuat memiliki kapasitas mesin terbesar dengan tempat duduk yang lebih luas sehingga nyaman untuk dikendarai jarak jauh. Sedangkan Camaro yang terlihat lebih sporty juga tak kalah dalam memberikan kenyamanan dengan bagasi yang berukuran lebih besar dari Mustang.

Continue Reading

Bookmark

Comments

No Comments Yet

This website uses cookies to improve your experience while you navigate through the website. Out of these cookies, the cookies that are categorized as necessary are stored on your browser as they are essential for the working of basic functionalities of the website. We also use third-party cookies that help us analyze and understand how you use this website. By clicking "I Agree" or by using our site, you agree to the use of cookies.