Metal Casting Pengecoran Logam Suku Cadang Mobil Tua

Metal casting (pengecoran) logam merupakan proses di mana logam cair dituangkan ke dalam cetakan untuk membuat sebuah benda. Faktanya, metal casting logam sering digunakan sebagai alternatif pengadaan suku cadang mobil tua yang sudah tidak lagi diproduksi massal. Berikut ini sejumlah informasi mengenai pengecoran logam yang bisa menambah wawasan pecinta mobil klasik.

Sejarah Metal Casting Pengecoran Logam

Proses metal casting. (duniatambang.co.id)

Proses metal casting (pengecoran) logam yang pertama kali tercatat dalam sejarah adalah untuk pembuatan patung katak tembaga di masa 3200 SM (Sebelum Masehi) di Mesopotamia yang sekarang menjadi negara Irak. Selain tembaga, perunggu juga menjadi logam pilihan, terutama di dataran Mesir yang membawa mereka menjadi penguasa hebat di Zaman Perunggu.

Di masa 2000 SM, elemen besi ditemukan dan teknik metal casting logam pun semakin tersebar ke dataran Eropa dan Asia. Metal casting (pengecoran) logam di zaman kuno merupakan proses yang cepat, sebab logam cair langsung dituangkan ke dalam cetakan permanen di dapur ekstraksi. Pada tahun 1300 SM, tepatnya saat masa Dinasti Shang di Cina, muncul teknik pengecoran logam menggunakan cetakan pasir. Lalu, di tahun 500 SM pada masa Dinasti Zhou, teknik besi cor pun dilakukan untuk membuat peralatan pertanian dan peralatan perang.

Tipe Metal Casting Pengecoran Logam

Proses cetak. (istockphoto.com)

Secara umum, pengecoran logam bisa dibedakan menjadi dua kategori berdasarkan cetakan yang digunakan. Dua kategori utama ini adalah cetakan permanen dan non permanen. Namun, di luar dua kategori ini, masih banyak juga tipe-tipe yang biasa dilakukan untuk pengadaan suku cadang mobil kuno. Mari kita simak penjelasannya berikut ini:

Expendable Mould

Proses cetak metal casting sekali pakai menggunakan pasir. (agvts.com)

Expendable mould (cetakan sekali pakai) merupakan jenis cetakan dalam pengecoran logam yang hanya bisa dipakai sekali, kemudian dibuang. Ini karena cetakan akan dihancurkan atau dileburkan agar bisa mengeluarkan hasil cetakan dengan mudah. Umumnya, jenis cetakan ini dibuat menggunakan pasir, plaster, atau keramik yang direkatkan menggunakan bonding agent (cairan penguat mortar). Bila mobil klasik Anda membutuhkan suku cadang dengan detail yang rumit, misalnya saja emblem mobil.

Permanent Mould

Cetakan permanent metal casting. (indiamart.com)

Sesuai dengan namanya, permanent mould merupakan jenis cetakan yang bisa dipakai berulang kali untuk proses berikutnya. Karenanya, permanent mould atau non expandable mould ini lebih sering dipilih untuk pengadaan suku cadang mobil. Dalam proses pengecoran, cetakan permanen akan dibuka secara perlahan untuk mengeluarkan hasil cetakan secara utuh. Meskipun keunggulan dari permanent mould adalah pemakaiannya yang bisa berulang sehingga lebih ekonomis, Anda hanya bisa mencetak suku cadang dengan bentuk yang simple (tanpa detail rumit) agar cetakan bisa dengan mudah dilepas. Contoh dari permanent mould antara lain die casting yang sering digunakan untuk membuat eksterior dan suku cadang mobil tua, gravity casting, dan low pressure casting.

Composite Mould

Composite Mouold. (Easy Composite Ltd)

Inilah tipe metal casting (pengecoran) logam yang menggabungkan keunggulan dari dua jenis cetakan yang berbeda. Composite mould merupakan jenis cetakan yang dibuat dari dua bahan, misalnya seperti pasir, besi, dan grafit. Jadi, sebagian dari cetakan ini bisa dipakai kembali, namun sebagiannya lagi akan dihancurkan untuk mengeluarkan hasil cetakan secara utuh. Namun, composite mould hanya bisa digunakan untuk pembuatan suku cadang atau benda-benda yang berukuran kecil.

Tahapan Metal Casting Pengecoran Logam

Tahapan metal casting. (marketeers.com)

Metal Casting (pengecoran) logam terdiri dari beberapa langkah yang tidak boleh terlewatkan. Pengecoran logam dimulai dengan membuat pola dari barang yang ingin dicetak. Pola ini bisa dibuat dari bahan seperti kayu atau plaster.

Setelahnya, Anda perlu membuat cetakan dengan menggunakan pola yang tadi sudah dibuat. Tentunya cetakan yang dibuat bisa berdasarkan ketiga jenis cetakan yang dibahas sebelumnya. Kemudian, tuangkan logam cair secara perlahan melalui rongga pada cetakan. Biarkan logam cair mengeras, lalu keluarkan hasil cetakan. Di tahap terakhir, hasil cetakan perlu dibersihkan dari sisa-sisa cetakan dan dihaluskan.

Kelebihan dan Kekurangan Metal Casting Pengecoran Logam

Proses melelehkan logam. (elmuhandis.wordpress.com)

Sebelum Anda memutuskan untuk melakukan metal casting (pengecoran) logam sebagai cara untuk memproduksi suku cadang mobil tua, perhatikan dulu kelebihan dan kekurangannya. Dengan begitu, Anda bisa menilai apakah kerugian yang didapatkan sepadan dengan kelebihan yang Anda rasakan dengan melakukan pengecoran logam. Mari kita teliti apa saja kelebihan dari proses pengecoran logam.

1. Mampu membuat suku cadang yang rumit secara mudah.

2. Dapat memproduksi suku cadang yang berukuran besar seperti chassis atau yang berukuran kecil seperti emblem.

3. Bisa digunakan sebagai cara untuk memproduksi suku cadang mobil dalam jumlah yang banyak dengan biaya yang sedikit.

4. Hampir semua logam bisa dipakai untuk pengecoran logam.

5. Suku cadang mobil yang dihasilkan pun setara dengan suku cadang mobil asli, dari segi visual dan kualitas.

Peralatan dalam proses metal casting. (corlogam.id)

Sementara itu, kekurangan dari metal casting pengecoran logam bisa dilihat di bawah ini:

1. Memerlukan peralatan dan perlengkapan yang cukup sulit untuk didapatkan.

2. Perlu ketelitian dan pengetahuan mendalam soal pengecoran logam.

3. Membutuhkan waktu, energi, dan biaya yang tidak sedikit untuk membuat cetakan.

Itu dia informasi lengkap seputar pengecoran logam. Bila ada suku cadang mobil tua yang sulit untuk Anda temui atau sudah tidak dijual lagi, maka jangan ragu untuk membuatnya dengan proses pengecoran logam. Cek Instagram @kuno.co.id dan YouTube Kuno ID untuk melihat foto dan video dari proses restorasi mobil kuno di bengkel profesional.